Kamis, 13 Oktober 2011

bermalas - malasan itu lompatan juga.. tapi ke belakang

lompat itu maju dong.. kenape mundur?
beberapa tulisan terdahulu, saya mengajak para sahabat yang luar biasa untuk dapat melompat dari biasanya. bukan hanya sekedar berjalan.

nah kali ini saya gambarkan tentang perilaku sebagian dari kita yang senang melakukan lompatan juga, tapi sayang lompatannya ke belakang tuh.. jauh banget ke belakang.
apa yang mereka lakukan?

"males ah.. " ituah katanya. setelah berucap males ah, eh bener2 bermalas - malasan tuh orang. akibatnya apa? bukannya melompat mengejar cita-cita malah mulai mengurangi keyakinannya terhadap cita-cita yang ingin ia capai. bagaimana tidak, etika malas itu muncul, ya.. minimal telah terucap, maka sebenarnya motivasi dia sedang turun. gaya pendorong mengejar cita-citanya berkurang bahkan parahnya gaada lagi tuh dorongannya..

jadi emang malas itu berbahaya bagi perjalanan si jenius.
marilah sama-sama untuk ga malas. minimal mulai dari ucapan sehari-hari dikurangi kosakata itu. gantilah dengan istilah lain. misalnya "ah, merepotkan.." meskipun agak mirip maksudnya, namun kata "merepotkan" ini menandakan kita memang sedang sibuk dengan urusan yang lain. sehingga masih berada dalam lajur lompatan menjadi pribadi berkualitas.




copy from facebook: 

grup " 30'/hr. Ayo Menulis! "
Ahad, 11 september 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar